Seorang Lelaki Meninggal Dunia di Bengkel Saat Menunggu Service Motor

    Seorang Lelaki Meninggal Dunia di Bengkel Saat Menunggu Service Motor

    TANGERANG - Warga Desa Suka Asih Kabupaten Tangerang dihebohkan dengan sosok pria yang meninggal dunia saat menunggu kendaraan roda dua miliknya yang tengah di service di bengkel di Desa Suka Asih RT.06/ RW.02 Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang, Jumat, (6/4/2022).

    Bambang pemilik bengkel motor saat dikonfirmasi melalui telpon whatsaff mengatakan, awalnya orang itu datang kebengkel saya dia minta untuk mengganti rem depan, dan kelihatanya orang itu sehat sehat saja,

    pada saat saya bongkar ban depan tiba tiba orang tersebut jatuh pingsan tak sadarkan diri

    Karna panik Saat itu pula saya panggil bidan setempat dan RT setempat dan melaporkanya ke Polsek pasar Kemis, ' lalu kemudian jenazah dibawa kerumah sakit tobat oleh binamas dan ketua RT setempat, ' terang Bambang pemilik bengkel,

    IPTU Paryanto Bhabinkamtibmas Desa Suka Asih Polesk Pasar Kemis, saat dikonfirmasi melalui pesan whatsaff membenarkan ada seorang laki laki yang meninggal pada saat sedang menunggu servis motornya, diketahui korban atas nama HM (40) diduga meninggal akibat terkena serangan jantung,

    Diketahui jenazah yang beralamat di jl. Ancol selatan RT013/007 kel. Sunter agung kec. Tanjung priok jakut.

    Saat ini jenazah kami bawa ke RSUD Tobat Balaraja Kabupaten Tangerang dengan Ketua RT 06/ RW 02 Bpk Junaedi, ' Terangnya.

    Tangerang
    Sopiyan Hadi

    Sopiyan Hadi

    Artikel Sebelumnya

    Ramai Pengunjung, Kapolresta Tangerang Tinjau...

    Artikel Berikutnya

    Wakapolsek Cikupa Pimpin Apel Pagi dan Berikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru Diprediksi Capai 110 Juta Orang, Polri Siapkan Strategi Lalu Lintas
    Respon Cepat Polres Sukabumi Tangani Bencana Alam Kabupaten Sukabumi
    Satgas Yonzipur 8/SMG Berhasil Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal di Perbatasan RI-Malaysia

    Ikuti Kami